Mengeja Masalalu

Mengeja masa lalu
Sungguh Lenin, Stalin, dan Hitler bukan siapa-siapaku
Begitu pula sang proklamator negeriku
Akan tetapi masa lalu membuatku tahu
Bahwa yang manis belum tentu madu
Dan yang pahit belum tentu jamu

Peristiwa apapun
Pasti memiliki makna
Biarpun itu terjadi seribu tahun yang lalu